Part 33!
#IwishiwillBeYoursForever made by @ainulmardiyahh
"you are so lucky"
ENJOY READ GUYS XOXO

Hari itu seakan selesai seperti detik yang berlalu, canda, dan tawa menghiasi hidup mereka. Jasmine akhirnya merasakan bahwa dialah dirinya, bukan siapa-siapa. Senyuman jasmine merekah, tawa greyson melebar, dan candaan Are terdengar. Semua yang mereka lakukan seakan melodi indah yang mengalun dalam kehidupan kita. Mungkin ini balasan dari semua tangisan yang mereka lalui, mungkin ini sebuah balasan, dengan semua kesedihan yang mereka lewati. Mungkin waktu ini didedikasikan untuk bersenang, bukanlah untuk bersedih. Dan yang mereka ber-3 lakuakan, hanya hidup sekarang. Cause they life for today, and they think for future. And past only for studying. No time to regret it...

***

Wanita itu duduk tersenyum, menatap Hpnya. Menatap dengan tatapan kosong. Hampa, tertera di hpnya berpesan “I Love You, Sweet Dreams” just 5 words, but so meaningfull. Jasmine masih tersenyum bodoh menatap itu. Mungkin sudah banyak waktu yang tersita karena hanya menatap HP itu, menatap SMS itu. SMS itu... dari siapa lagi? Pastilah greyson, kalo tidak mana mungkin jasmine tersenyum seperti ini, kepalanya terus membawa dirinya dalam angan yang indah, angan dimana Jasmine dan Greyson bersanding. Memegang tangan, dan bercanda satu sama lain, tapi bukan untuk teman, tapi sebagai.. pasangan. Jasmine tersenyum, dan menutup matanya, hingga roh membawa dirinya dalam tarian mimpi. Dan tarian tersebut membangun sebuah adegan indah dalam angan dirinya. Mebuat wanita ini tersenyum manis, tersenyum dalam mimpinya...

***

Lelaki itu duduk tersenyum, menatap layar hpnya itu, menatap tulisan yang tertera di layarnya, yang berpesan “thanks, love u too” just 4 words, but it’s mean a lot for him. Dia tetap tersenyum bodoh, tak pernah ia fikirkan untuk kembali ke waktu yang seperti ini. Tak aka ada di kenagan ekstrimnya untuk memikirkan ini terjadi. Dulu dia tidak berani untuk berangan hari ini akan datang. Mengingat dia telah menyakiti wanita itu. Tapi apa yang terjadi. God make another plans. God made this. Made this situation. Masih dalam lamunannya, Lelaki itu tersenyum, dirinya sekarang seakan tidak ada disini, dirinya seakan sedang berlarian di rumput hijau bersama gadis itu. Tertawa bersama, bergandengan tangan, tapi bukanlah mereka bersanding sebagai teman, melainkan mereka bersanding, bersanding sebagai pasangan. Senyumannya makin merekah ketika dia membayangkan dirinya bersanding dengan wanita itu, dan senyumannya itu pun diakhiri, dengan istirahat yang lelap. Dan dengan suara teriakan dari luar untuk segera tidur...

***

Matahari menyeruak, jasmine segera bangun, dan terseok menuju ke kamar mandi, saat ini ada yang harus dibicarakan dengan bieber and the gang. Okay come back to the reallity. Jasine telah siap dengan bajunya, dan sarapan bersama keluarga kecilnya, dan segera menuju ke Studio mereka. Untuk kembali bekerja...


Perjalanan Jasmine ke arah studio sedikit lengang, membuat dirinya menarik kencang gasnya, dan segera ke tempatnya dia harus bekerja. Sepi, jasmine segera membelokkan mobilnya dan berhenti, masuk ke dalam studio, terliaht justin disana, bersama chris. Jasmine hanya tersenyum kecut dan melewati mereka berdua, dan segera menuju ruangan Scooter, dan melihat semua crew berada disana, termasuk Chaz, Caitlin, Ryan, jasmine duduk disana, dan terlihat justin dan juga Christian masuk, ada apa ini?! Batin jasmine.


Scooter memulai meetingnya, ternyata ini membahas masalah Gosip yang beedar mengenai jasmine dan Justin, tapi Jasmine masih bingung, Chaz, Ryan, Caitlin, dan Chris untuk apa disini? Jasmine bertanya itu ke Scoot, dan scoot menghela nafas, dia mulai menjawab pertanyaan jasmine.
“You, Chris, Justin, Chaz, Ryan, and Caitlin too, will heading to New York fror 3 months” ucap Scoot.
“what?!” tanya Jasmine menganga, bingung, maskdunya apanih? Kok bawa-bawa mereka?
“you’ll make your Video there jasmine” ucap Scooter lagi.
“what video?” tanya Jasmine lagi.
“your album jasmine your album” ucap Scoot. Memanggil dirinya jasmine, memang Scoot masih memanggil dirinya jasmine bukan Ann.
“so what a relation with Chris and the others come with me?” tanya Jasmine masih tidak mengeti..
“Chris will be the model, and the others. vacation” ucap Scoot, jasmine menganga, jadi model videonya Chris? jadi... jadi...
“But almost all of song, inspired by greyson! not him! Why not Greyson be the model hu” ucap jasmine berdiri. Karena dari 10 lagu 4 lagu terinspirasai sama greyson, 4 lagu dance, dan 2 lagu cinta, itu gara-gara Chris.
“remember your rumors Jas! Remember it!” ucap Scoot. Keras.
“i know buts how can—“ ucap jasmine lalu terpotong. Dengan Scoot.
“just do it Jas, it’s for you” ucap Scoot. Jasmine hanya lemas, dan duduk kembali ke kursi tampat dia duduk sebelumnya. Chris haya menunduk, gak berani menatap mata Jasmine yang sudah penuh emosi dengan dirinya. Terasa di punggung Chris dielu, Chris melihat itu chaz, dia dita’bahkan oleh Chaz, dan Caitlin, hanya menyabarkan diri jasmine, Caitlin tau semuanya, bila dia jadi jasmine dia juga akan bertingkah Sama.
“so the meeting has done right? I’m gone” ucap jasmine berdiri meninggalkan ruangan membanting pintu, dan segera pergi. Meninggalkan ruangan, jasmine segera pergi ke Airport, mengingat Alli heading ke LA, ingin bertemu jasmine dan Are. Dia pergi dari ruangan itu. pergi dengan penuh keemosian. Apa-apaan sih Scoot? Masa modelnya Chris? kayak gak ada orang aja selain dia! aaaaaarghh

*otherside*

“she hate me” ucap Chris, ketika semua crew keluar dan tertinggal bieber and the gang.
“ofcourse she did, what you’ve done to her, it’s to much” ucap Caitlin, duduk di samping Justin.
“but i love her, and she close with Greyson” ucap Chris membatah.
“but Chris, caitlin right, you kissed your ex, but she’s not mad at you, but when she just close with her ex.. you blame at her” ucap Justin lagi, Caitlin mengangguk.
“yeah i know that, but i’ve said i’m sorry” ucap Chris.
“it’s up to you, stubborn boy” ucap Ryan, meninggalkan Chris dan yang lain, lalu akhirnya semuanya meninggalkan Chris sendirian...
“arghh” ucap Chris mengacak rambutnya kasar. Dan merenung apa yang telah ia perbuat, dan merenung kenangan yang telah dia lakukan bersama Jasmine selama ini....



*otherside*

Jasmine menancapkan gasnya dengan kecepatan penuh, dari dulu dia tidak akan pernah berubah, kalo lagi kesel, dan bawa mobil, yang jadi taruhan adalah nyawa, dia menegebut dijalanan. Masa bodo dengan apa yang akan terjadi. Ah elah! Scooter bikin gondok! Gak sudi dia bareng chris! udah gak sudi!!! Jasmine gondok, dan dengan waktu yang singkat dia sudah berada di Airport menunggu Alli sampai...

“alli!! Miss ya” ucap jasmine memeluk Alli erat. Alli tersenyum
“miss ya too my sister” ucap Alli membalas pelukan jasmine
“you grew up” ucap Jasmine melihat alli sekarang, berumur 15 tahun, dimana ketika jasmine masih berumur itu. Jasmine jadi kangen dulu...
“yeah, and you too” ucap Alli, jasmine mengajak Alli ke rumah greyson, memang rencanan awal ada sleep over di rumah Greyson, bersama Are. It’ll be the best night ever!!! Ucap jasmine dalam hati...

BMW putih jasmine melalui kota LA, dan membawa mereka ke rumah greyson, jasmine dan Alli seakan tidak pernah kehabisan topik, mereka berbicara banyak, entahlah sepertinya ini akan berlangsung lama. Masih dengan serunya masalah sepatu mereka telah sampai dirumah Greyson, terlihat mobil range rover Are di depan apartemen Greyson.
“oh that is Are car, let’s go” ucap Jasmine tersenyum, dan keluar dari mobilnya, diikuti Alli.
“are had range rover? Like seriously?” tanya Ali.

“mmhm, my aunt bought it. I’m so jealous, ya know?” ucap Jasmine kesal. Alli tertawa kecil, dan memasuki apartemen Greyson yang cukup besar. Bukan cukup. Tapi sangat. Terlihat Greyson membukakan pintunya.
“alli! Miss ya” ucap Greyson memeluk Alli, Alli tersenyum dan memeluk kembali Greyson, mereka berdua masuk, dan Alli melihat Are. Alli langsung melompat ke pelukan Are, Are hanya tertawa kecil, Jasmine tersenyum, dan berbicara sedikit bersama Greyson, sementara Alli berbicara dengan Are. Akhirnya Alli kembali ke samping Jasmine dan mulai deh curhat season Jasmine...


“so hows with Chris?” tanya Alli yang sudah ada di balkon kamar greyson, sedangkan para cowok sudah bermain xbox.
“well, i don’t know, it’s just lil, no big hurt in my heart when i saw he kissed his ex, and he blame at me, cause i’m so close with greyson” ucap Jasmine menatap, jalanan LA.
“you still love him?” tanya Alli.
“i don’t know, well, he is my ex, ofcourse i’ve lil bit feeling with him, even it’s just lil but i still have it” ucap jasmine lagi..
“and how about you with greyson?” tanya Alli lagi.
“that’s the point, i don;t know alli what have i done with him last day just makes me feel different. Even in your brother side. It’s different when i’m on Greyson side, Cody side, even Chris side. Have i think it’s another love, but i don’t know” ucap jasmine, Alli memanggut.
“so what you did with Greyson last day?” tanya Alli lagi
“ a lot, a lot things, what have we did just like somthing couple did, but we;re not. I know he loves me, and he knows i love him, but we’re not dating yet, we were kissing, make out, but still same, i don't know, i’m his girlfriend or not. What he does just make no sense” ucap Jasmine, Alli menatap lurus kedepan.
“you are lucky” ucap Alli
“how can?” tanya Jasmine
“well, it’s sound lame, but you just lucky you get the boys i love, first from Greyson, you got his heart, and second it’s Christian, even i’m his ex, but i do, i still love him, like you love chris now, lil feeling, but yeah you know” ucap Alli muram, menunduk, memikirkan betapa beruntungnya diri Jasmine, dia mendapatkan cinta semua lelaki yang hampir dia sukai, bukan hampir. bakan dia cintai... akhirnya terjadi jeda panjang dimereka berdua.........

*End of part 33*
To Be continued.....

Reply · Report Post